You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kebakaran Ramayana Pasar Minggu Diduga Akibat Korsleting
.
photo Wuri Setyaningsih - Beritajakarta.id

Kebakaran Ramayana Pasar Minggu Diduga Akibat Korsleting

Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan masih terus memadamkan api yang membakar pusat perbelanjaan Ramayana, Jalan Raya Pasar Minggu. Api diduga dari korsleting listrik.

Dugaan sementara karena adanya korsleting listrik di lantai 3

Awal kebakaran terjadi sekitar pukul 04.45, Kamis (18/5). Setelah menerima laporan, sebanyak 23 unit mobil pemadam dikerahkan langsung ke lokasi.

Karyawan di KBN Marunda Dilatih Tangani Kebakaran

Dalam proses pemadaman, petugas terkendala sulitnya akses masuk ke titik api yang berada di dalam gedung. Sehingga beberapa petugas harus menjebol rolling door dari toko-toko yang memang belum beroperasi.

Hingga saat pukul 07.30 petugas masih melalukan proses pemadaman menyisir di dalam gedung. Sebab titik-titik api kecil diduga masih menyala.

"Masih terus dilakukan pemadaman," ujar Irwan, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan.

Belum diketahui penyebab pastinya kebakaran tersebut. "Dugaan sementara karena adanya korsleting listrik di lantai 3," tandasnya.

Kondisi lalu lintas di Jalan Raya Pasar Minggu dan Jalan Raya Ragunan saat ini mengalami macet total.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Jakarta Hari Ini Cerah Berawan Hingga Hujan Ringan

    access_time08-11-2024 remove_red_eye4814 personTiyo Surya Sakti
  2. Pramusapa Transjakarta Tampil Beda di Hari Pahlawan

    access_time10-11-2024 remove_red_eye1475 personFolmer
  3. Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Raih Rekor MURI

    access_time07-11-2024 remove_red_eye1216 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Ini Rangkaian Acara Jakarta Literation Week 2024

    access_time11-11-2024 remove_red_eye930 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Adakan Aksi Pemadaman Lampu Besok Malam

    access_time08-11-2024 remove_red_eye902 personAldi Geri Lumban Tobing